Pengukuran Kuat Arus Listrik
Kuat arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir pada suatu penghantar tiap satuan waktu. Simbol kuat arus listrik adalah I, sedangkan satuan kuat arus listrik adalah C/s (coulomb per sekon), atau ampere (A).
Kuat arus listrik dapat diukur menggunakan alat yang disebut Amperemeter. Bagian-bagian dari amperemeter adalah sebagai berikut:
Kuat arus listrik dapat diukur menggunakan alat yang disebut Amperemeter. Bagian-bagian dari amperemeter adalah sebagai berikut:
Sedangkan hasil ukur dari pembacaan skala di atas, dapat dihitung dengan rumus:
dengan SU = Skala Ukur
BU = Batas Ukur
SM = Skala Maksimum
Jika melihat gambar di atas, maka kita peroleh, SU = 10, BU = 5 A, dan SM = 40. Maka hasil ukur pada pengukuran pada gambar di atas adalah:
Hasil Ukur = (10 x 5 A) / 40
= 1,25 A
Untuk lebih jelasnya dapat disaksikan pada tayangan berikut ini!
LATIHAN SOAL
1. Pada suatu pengukuran, digunakan batas ukur 500 mA dan skala maksimum 50.
Ternyata pada saat pengukuran, jarum skala menunjukkan angka 45. Hitunglah
hasil ukur yang diperoleh!
2. Pada suatu pengukuran, digunakan batas ukur 500 mA dan skala maksimum
100. Ternyata pada saat pengukuran, jarum skala menunjukkan angka 45.
Hitunglah hasil ukur yang diperoleh!
oke banget ini min
BalasHapusSolder uap
I loved this article and enjoyed your blog, I would like you to leave a comment with your opinion about the second publication of my page. www.verefazerpap.blogspot.com
BalasHapusThanks