Oleh: Zaenal Arifin, S.Pd.,M.Pd.
Pembelajaran mendalam atau deep learning menjadi salah satu arah perubahan penting dalam Kurikulum Merdeka. Melalui pendekatan ini, siswa diharapkan tidak hanya mampu menghafal materi pelajaran, tetapi juga memahami konsep secara menyeluruh, mampu mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari, dan menumbuhkan kemampuan berpikir kritis. Namun, dalam praktiknya, implementasi pembelajaran mendalam di sekolah belum sepenuhnya berjalan sesuai harapan. Banyak guru yang masih terbiasa menggunakan pendekatan konvensional yang menekankan penyelesaian materi daripada pemahaman makna. Akibatnya, proses belajar sering kali masih bersifat dangkal dan belum memberi ruang cukup bagi siswa untuk bereksplorasi dan menemukan makna belajar yang sesungguhnya.


